KPU SBT Tetapkan Mukti-Idris Bupati dan Wabup Terpilih

BULA,HM-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Seram Bagian Timur akhirnya menetapkan Abdul Mukti Keliobas dan Idris Rumalutur sebagai bupati dan wakil bupati terpilih. Pelantikan direncanakan dilalukan akhir Februari.

Penetapan Mukti dan Idris, melalui berita acara nomor: 02/PL.02.7-BA/8105/KPU-Kab/II/2021 tentang Rapat Pleno Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Seram Bagian Timur Tahun 2020. Rapat pleno dipimpin ketua dan anggota KPU, dan dihadiri oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih, partai politk atau gabungan partai politik pengusung serta Bawaslu.

Abdul Mukti Keliobas dan Idris Rumalutur dengan akronim ADIL diusung oleh partai Golkar, Nasdem, PAN dan PKPI. Mereka berhasil memperoleh 31.100 suara dari dua rivalnya, yakni Fachri Husni Alkatiri-Arobi Kilian (FAHAM) yang meraih 20.393 suara, dan Rohani Vanat-Ramli Mahu (NINA RAMAH) 15.555 suara.

Berita acara penetapan bupati dan wakil bupati terpilih SBT, akan diserahkan oleh KPU kepada DPRD siang ini.

“Siang kami serahkan ke DPRD. Karena DPRD berencana menggelar rapat pleno penetapan juga pada jam 3 sore nanti,”kata anggota KPU SBT, Amnum Naqib kepada ameksOnline usai rapat pleno.

Pelantikan

Sementara itu, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menjadwalkan pelantikan kepala daerah hasil pilkada 2020 secara serentak dan bertahap. Untuk Provinsi Maluku, pelantikan bupati dan wakil bupati Seram Bagian Timur dan Aru dilakukan pada 26 Februari.

Dikutip dari Kemendagri.go.id, menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri Akmal Malik, untuk keserentakan tahap awal, sesuai rencana, akan dilakukan pelantikan pada 26 Februari 2021 bagi 122 daerah peserta Pilkada Tahun 2020 yang tidak menghadapi sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK), ditambah dengan daerah yang pengajuan sengketanya ditolak oleh MK, yang akan baru diketahui jumlahnya pada Rabu (17/2/21).

Di Maluku, yang nanti dilantik pada 26 Februari adalah calon bupati dan wakil bupati SBT terpilih, Abdul Mukti Keliobas-Idris Rumalutur, dan calon bupati dan wakil bupati Kepulauan Aru terpilih, Johan Gonga-Muin Sogalrey. Pasalnya, masa jabatan bupati dan wabup sebelumnya telah berakhir pada 17 Februari 2021.

“Mengingat rentang atau disparitas masa jabatan antara satu daerah dengan daerah lain cukup tinggi, maka nanti akan kita lantik di akhir Februari. Insya Allah, rencana awal adalah tanggal 26 (Februari). Kemudian setelahnya kita akan lantik lagi. Nanti yang akan dilantik pada Februari ini adalah 122 (kepala daerah) yang tidak ada sengketa, ditambah dengan sejumlah daerah yang hari ini akan kita ketahui, berapa jumlahnya yang ditolak sengketanya oleh MK. Kami memperkirakan kurang lebih 50, jadi dengan demikian ada 170-an daerah yang kepala daerahnya nanti akan kita lantik di akhir Februari ini,” jelasnya. (DIN)